Pendam IX/Udayana
27 Juni 2016
Editor kapten Inf I Nyoman Budiarta
Sebanyak 100 orang personel jajaran Brigif 21/Komodo mendapatkan penyuluhan bahaya Narkoba yang disampaikan oleh Bapak Sidik selaku Kepala Seksi Pencegahan Narkoba Provinsi NTT, Senin (27/6) di Aula Markas Brigif 21/Komodo, Camplong, NTT.
“STOP NARKOBA……!!!!! Hari ini, Besok dan Selamanya agar Negara Indonesia kita ini bersih dari kejahatan Narkoba”. Itulah kata-kata yang disampaikan oleh Bapak. Sidik selaku Kepala Seksi Pencegahan Narkoba Provinsi NTT saat memberikan penyuluhan bahaya Narkoba kepada 100 orang personel jajaran Brigif 21/Komodo di Aula Ma Brigif 21/Komodo.
Narkoba bukanlah sesuatu yang asing lagi bagi kita. Kita telah sering mendengar dan membaca berita tentang Narkoba baik di media cetak, elektronik maupun online. Di Indonesia sendiri peredaran obat terlarang jenis Narkoba ini sudah menjadi salah satu permasalahan utama yang harus segera diatasi dan ditangani secara serius, sehingga penyalahgunaan obat-obat terlarang jenis Narkoba ini tidak menjadi sesuatu hal yang dapat merusak generasi dan peradaban bangsa yang kita cintai ini.
Dalam penyuluhan P4GN di Aula Ma Brigif 21/Komodo tersebut, Bapak. Sidik selaku Kepala Seksi Pencegahan Narkoba Provinsi(BNNP) NTT meminta kepada seluruh warga Brigif 21/Komodo serta jajarannya turut membantu BNN dalam melaksanakan pencegahan terhadap para pengguna dan pengedar Narkoba di lingkungan sekitar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar