Kamis, 16 Februari 2017

Kesigapan TNI di Perbatasan Gagalkan Penyelundupan



Pendam IX/Udayana
Kamis, 16 Februari 2017

Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur, Yonif Raider 641/Beruang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan minyak tanah sebanyak 1,5 ton di Pantai Mota’ain, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Rabu (13/2) sekitar pukul 17.30 Wita.

Penggagalan upaya penyelundupan BBM jenis minyak tanah tersebut dilakukan oleh tim gabungan saat operasi bersama Personel Pos Mota’ain Pos Lintas Batas (PLB) Mota’ain I Satgas Yonif Raider 641/Bruang, Tim gabungan Intel Rem 161/Wira Sakti dan Unit Intel Kodim 1605/Belu di bawah Pimpinan Dankipur I Mota’ain PLB Lettu Inf. Miftahul Khoiron.

Dalam keterangannya Dansatgas Yonif Raider 641/Bruang , Letkol Inf. Wisnu Herlambang menjelaskan bahwa1.530 liter BBM atau 1,5 ton BBM jenis Minyak Tanah tersebut ditimbun di tiga buah gubuk yang berada di tepi Pantai Mota’ain dan siap diselundupkan ke Timor Leste.

Ketika digerebek tim gabungan, sejumlah Mitan yang dikemas dalam jerigen berbagai ukuran tersebut sudah tidak diketahui pemiliknya.

“Kita hanya berhasil amankan ratusan jerigen berbagai ukuran yang berisi minyak tanah, sementara pemiliknya barang buktinya tidak diketahui ", ujarnya.
Rincian barang bukti 1.530 liter Mitan yang berhasil diamankan di tiga gubuk di pinggir Pantai Mota’ain diisi dalam puluhan jerigen. Dimana ada 15 buah jerigen ukuran 20 liter atau sebanyak 300 liter dan 246 buah jerigen ukuran 5 liter atau sebanyak 1.230 liter.

“Total BBM Minyak tanah ada sebanyak 1.530 liter. Barang buktinya sudah diamankan di Makodim 1605/Belu, untuk selanjutnya menunggu petunjuk dari Dankolakops Satgas Pamtas, yaitu Danrem 161/Wira Sakti", sebut Letkol Inf Wisnu. (Penrem 161/Wira Sakti)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar