Selasa, 05 September 2017

Danramil 1608-01/Rasanae Ajak Kekuatan Besar Bangsa Perangi Narkoba

Pendam IX/Udayana
Selasa, 5 September 2017

Bertempat di SMKN 4 Kolo, Kecamatan Asakota Kabuapaten Bima pada hari Senin 4 September 2017, Danramil 1608-01/Rasanae memberikan ceramah wawasa kebangsaan kepada siswa/siswi SMKN 4 Kolo.

Sebelum pelaksanaan kegiatan ceramah wawasan kebangsaan, Danramil bersama dengan siswa/sisiwi dan para Guru melaksanakan kegiatan upacara Bendera hari Senin bersama dan bertindak selaku inspektur upacara yaitu Danramil 1608-01/Rasanae. Setelah pelaksanaan upacara, para siswa/siswi tersebut mengikuti kegiatan cerah wawasan kebangsaan.

Kegiatan ceramah Wasbang ini dilaksanakan untuk memberikan dan mengingatkan para generasi muda akan pentingnya pengendalian diri terutama di era globalisasi seperti saat ini. Seperti apa yang disampaikan oleh Danramil 1608-01/Rasanae Kapten Inf Nasirudin saat menyampaikan ceramah Wasbang mengatakan bahwa kemajuan tekhnologi diera globalisasi seperti saat ini membawa banyak pengaruh bagi kehidupan masyarakat, dimana dengan berbagai kemudahan yang ditawaran akibat kemajuan tekhnologi membuat gaya hidup masyarakat Indonesia menjadi berubah. Kemajuan tekhnologi tidak hanya membawa dampak positif namun juga banyak member pengaruh negatif  bagi masyarakat, apalagi tanpa adanya filter berbagai informasi dengan mudah diakses oleh masyarakat, hal yang menjadi kekhawatiran kita bersama yakni apabila masyarakat terutama generasi muda lebih banyak menerima dampak negatif dibandingkan dampak positif, seperti halnya narkoba, seks bebas, penyebaran paham radikal dan berbagai hal negatif  yang dengan mudah mempengaruhi masyarakat. Terutama masalah narkoba yang saat ini peredarannya sudah tidak pandang bulu.

Peredaran narkoba saat ini tidak lagi memandang usia, golongan, pekerjaan dan status, daya hancur narkoba lebih besar dari tindakan kejahatan lainnya. Untuk itu, melalui kegiatan Wasbang ini,  Danramil 1608-01/Rasanae, akibat dari pengaruh narkoba yakni adanya penyimpangan prilaku dikalangan generasi muda, hal ini tentunya dapat membahayakan kelangsungan hidup bangsa dikemudian hari. Seperti kita ketahui bersama bahwa zat-zat adiktif (zat yang terkandung dalam narkotika) akan menghancurkan syaraf penggunanya, apabila generasi muda terus menggunakan narkkoba maka zat-zat tersebut akan menggerogoti  syaraf dan mengakibatkan generasi muda yang merupakan harapan bangsa menjadi hancur. Perlu kita ketahui bersama bahwa generasi muda merupakan cikal bakal pemimpin-pemimpin bangsa di masa yang akan datang dan merupakan  penerus perjuangan para pahlawan yaitu untuk menjaga keutuhan bangsa dan Negara, apabila generasi muda hancur maka secara perlahan Negara juga akan ikut hancur. Oleh sebab itu, revitalisasi atas nilai-nilai luhur bangsa Indonesia melalui kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan yang didasari oleh empat consensus kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada generasi muda terutama dalam membangkitkan semangat nasionalisme dan jiwa patriotism dikalangan generasi muda dengan demikian kecintaan para generasi penerus bangsa ini terhadap NKRI akan semakin besar.

Dengan kecintaannya terhadap negaranya, maka mereka pasti tidak akan membiarkan Negaranya hancur, karena Indonesia tidak sekedar Negara namun ini rumah kita bersama, tempat tinggal kita bersama dan disinilah tanah kelahiran kita bersama, untuk itu kita semua harus menjaganya, jangan biarkan tempat tinggal kita hancur apalagi sampai diambil oleh Negara lain, mari kita jaga keutuhan NKRI demi kelangsungan hidup anak cucu kita kelak. Kegiatan ceramah Wasbang tersebut disambut baik oleh para Guru. Para pendidik ini berharap,  kegiatan ceramah Wasbang seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin sehingga para siswa/siswi yang merupakan generasi penerus bangsa dapat terhindar dari berbagai pengaruh negatif kemajuan tekhnologi. Untuk itu kerjasama semua pihak sangat diperlukan sehingga generasi muda Indonesia menjadi generasi emes yang dapat membawa bangsa Indonesia menjadi lebih maju, lebih kuat dan tetap utuh.  (Kodim 1608/Bima)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar