Selasa, 28 Februari 2017

Anggota Koramil 1616-06/Tegalalang dibantu BPBD Pembersihan Material Longsor

Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Pebruari 2017

Dibagian utara Gianyar khususnya Kec.Tegalalang memiliki kontur tanah yang berbukit dan ketinggian dimana pada saat curah hujan cukup tinggi khususnya diawal tahun menyebabkan rawan terjadi longsor.

Longsoran tanah sempat terjadi diperkirakan saat curah hujan cukup tinggi di jalan Br.Bonjaka Desa Sebatu  Kec.Tegalalang Kab.Gianyar pada Selasa (28/2) yang menutup sebagian badan jalan.

Anggota Koramil 1616-06/Tegalalang dibantu BPBD dan masyarakat setempat berupaya membersihkan material longsoran dengan cangkul selanjutnya  mendorong menggunakan penyemprot air agar kembali dapat dilewati oleh kendaraan sehingga masyarakat dapat kembali menggunakan jalan tersebut. (Kodim 1616/Gianyar)

Danrem 161 Wira Sakti Minta Dukungan Tokoh Masyarakat

Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Pebruari 2017

Danrem 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana, Nyonya Teguh Muji Angkasa melaksankan kunjungan kerja di Kodim 1612/Manggarai, Senin (27/02/2017).

Dalam kunjungan kerja ini ada beberapa agenda kegiatan yang dilakukan Danrem, antara lain mengunjungi Kodim 1612/Manggarai sebagai satuan jajaran Korem 161/Wira Sakti untuk dapat mengetahui lebih dekat satuan ini serta dapat bertatap muka dengan seluruh anggota dan anggota Persit Cabang Kodim 1612/Manggarai. Sebagai pejabat baru Danrem 161/Wira Sakti, kesempatan ini juga dimanfaatkan bertemu dengan sejumlah tokoh masyarakat maupun tokoh agama di wilayah Manggarai. Dimana Danrem dihadapan para tokoh masyarakat dan tokoh agama meminta dukungan untuk terus membangun kerjasama yang baik dalam rangka menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sehari sebelumnya pada Minggu Malam (26/02/2017) Danrem melakukan kunjungan dan silahturahmi ke rumah jabatan Bupati Manggarai. Danrem diterima oleh Bupati Manggarai Dr. Deno Kamelus, S.H., M.H., yang didampingi Wakil Bupati Drs. Victor Madur, Sekda Manseltus Mitak, S.H., Ketua DPRD Manggarai, Kornelis Madur, Dandim 1612/Manggarai Letkol Czi Hartanto Dwi Priyono, S.T., Kapolres Manggarai AKBP Totok Mulyanto, DS., S.Ik, serta sejumlah unsur Forkopimda lainnya. Bupati Manggarai saat menerima Danrem, menyampaikan terima kasih sudah berkunjung ke Kabupaten Manggarai. Bupati menjelaskan tentang Ritus adat yang dilakukan pihaknya merupakan Ritus Curu (jemput) dan Kapu (gendong) sebagai suatu tradisi budaya Manggarai untuk tamu terhormat untuk tidak salah jalan.

"Malam ini ada dua ritus yang disatukan dimana kami semua jajaran Pemerintah Kabupaten Manggarai merasa bahagia dan gembira, karena Manggarai telah dipilih untuk dikunjungi Danrem dan rombongan yang merupakan suatu kehormatan bagi rakyat Manggarai", sebut Bupati. Ditambahkan juga bahwa kondisi keamanan di Manggarai relatif  aman atas kerjasama semua pihak, termasuk dengan TNI khususnya Kodim 1612/Manggarai yang akhir-akhir ini banyak terlibat dalam upaya mensukseskan program swasembada pangan dalam bentuk upaya khusus pencetakan sawah dan mencoba mendorong Manggarai sebagai pusat hortikultira, sebut Bupati. Sementara itu Danrem dalam sambutan balasannya mengatakan merasa terhormat dan bangga diterima sebagai keluarga besar Manggarai. Kerjasama antara TNI dan masyarakat itu mutlak. TNI tidak bisa bekerja sendiri tetapi harus bersinergi. "TNI punya tenaga dan pikiran yang bisa disinkronisasikan dengan pemerintah maupun masyarakat", sebut Danrem.(Penrem 161/WSA).

Tenaga Dan Pikiran TNI Bisa Disinkronkan Dengan Pemerintah Maupun Masyarakat

Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Februari 2017

Danrem 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana, Nyonya Teguh Muji Angkasa melaksankan kunjungan kerja pada Senin (27/2) di Kodim 1612/Manggarai,.

Dalam kunjungan kerja ini ada beberapa agenda kegiatan yang dilakukan Danrem, antara lain mengunjungi Kodim 1612/Manggarai sebagai satuan jajaran Korem 161/Wira Sakti untuk dapat mengetahui lebih dekat satuan ini serta dapat bertatap muka langsung dengan seluruh anggota Kodim 1612/Manggarai dan anggota Persit Cabang Kodim 1612/Manggarai.

Sebagai pejabat baru Danrem 161/Wira Sakti, kesempatan ini juga dimanfaatkan bertemu dengan sejumlah tokoh masyarakat maupun tokoh agama di wilayah Manggarai. Dimana Danrem dihadapan para tokoh masyarakat dan tokoh agama meminta dukungan untuk terus membangun kerjasama yang baik dalam rangka menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sehari sebelumnya, pada Minggu Malam (26/2) Danrem melakukan kunjungan dan silahturahmi ke rumah jabatan Bupati Manggarai. Danrem diterima oleh Bupati Manggarai Dr. Deno Kamelus, S.H., M.H., yang didampingi Wakil Bupati Drs. Victor Madur, Sekda Manseltus Mitak, S.H., Ketua DPRD Manggarai, Kornelis Madur, Dandim 1612/Manggarai Letkol Czi Hartanto Dwi Priyono, S.T., Kapolres Manggarai AKBP Totok Mulyanto, DS., S.Ik, serta sejumlah unsur Forkopimda lainnya.

Bupati Manggarai saat menerima Danrem, menyampaikan terima kasih sudah berkunjung ke Kabupaten Manggarai. Bupati menjelaskan tentang Ritus adat yang dilakukan pihaknya merupakan Ritus Curu (jemput) dan Kapu (gendong) sebagai suatu tradisi budaya Manggarai untuk tamu terhormat untuk tidak salah jalan.

"Malam ini ada dua Ritus yang disatukan dimana kami semua jajaran Pemerintah Kabupaten Manggarai merasa bahagia dan gembira, karena Manggarai telah dipilih untuk dikunjungi Danrem dan rombongan yang merupakan suatu kehormatan bagi rakyat Manggarai", ungkap Bupati.

Ditambahkan juga bahwa kondisi keamanan di Manggarai relatif  aman atas kerjasama semua pihak, termasuk dengan TNI khususnya Kodim 1612/Manggarai yang akhir-akhir ini banyak terlibat dalam upaya mensukseskan program swasembada pangan dalam bentuk upaya khusus pencetakan sawah dan mencoba mendorong Manggarai sebagai pusat hortikultira, sebut Bupati.

Sementara itu Danrem dalam sambutan balasannya mengatakan merasa terhormat dan bangga diterima sebagai keluarga besar Manggarai. Kerjasama antara TNI dan masyarakat itu mutlak. TNI tidak bisa bekerja sendiri tetapi harus bersinergi. "TNI punya tenaga dan pikiran yang bisa disinkronisasikan dengan pemerintah maupun masyarakat", sebut Danrem. (Penrem 161/Wira Sakti)

Lomba Ton Tangkas, Tolak Ukur Evaluasi Hasil Pembinaan di Satuan

Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Februari 2017

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A, meninjau lomba Ton Tangkas Satuan tempur dan Banpur tingkat Kodam lX/Udayana yang dilaksanakan pada Senin (27/02) di Rindam IX/Udayana, Kabupaten Tabanan.

Lomba Ton Tangkas ini diikuti oleh 27 pleton Satuan tempur dan Bantuan tempur Kodam IX/Udayana, diantaranya: Yonif  Rider 900/SBW (12 Pleton), Yonif Mekanis 741 (11 pleton), Yon Zipur 18/YKR (4 Pleton).

Kegiatan ini bertujuan untuk melihat dan mengevaluasi hasil pembinaan satuan yang telah dicapai oleh Satpur dan Banpur dari aspek ketangkasan dan juga sebagai tolak ukur sejauh mana kesiapan operasional satuan dan berlangsung selama 2 (dua) hari mulai tanggal 27 s.d. 28 Pebruari 2017 di Rindam IX/Udayana.

Adapun materi yang dilombakan adalah menembak senapan 100 meter tiga sikap (tiarap, jongkok dan berdiri), menembak pistol (2 tangan), kesegaran jasmani, cross country, renang militer, dan ilmu medan.

Hadir dalam Lomba Ton Tangkas tingkat Kodam IX/Udayana diantaranya, Pangdam IX/Udayana, Kasdam IX/Udayana, Danrem 163/Wira Satya, Danrindam IX/Udayana, LO AL, para Asisten Kodam IX/Udayana. (Penrem 163/Wira Satya)

Pendampingan LTT Berharap Panen Meningkat

Pendam IX/Udayana
Selasa, 28 Februari 2017

Untuk dapat mencapai target LTT di wilayah Kabupaten Tabanan, aparat Komando Kewilayahan yakni Kodim 1619/Tabanan terus menggalakkan kegiatan pendampingan untuk memacu semangat para petani di wilayah Tabanan.

Memberikan contoh dan suri tauladan kepada petani adalah kegiatan yang amat positif untuk dapat ikut merasakan disamping merupakan tuntutan tugas dari Komando Atas, seperti yang dilakukan Babinsa Lumbung Kecamatan Selemadeg Barat, Serda I Made Juni Arta, yang sedang melaksanakan pendampingan LTT di Subak Lumbung Dusun Fajan Desa Lumbung Selemadeg Barat milik Petani a.n. Bapak Made Budiarsa, dimana diharapkan pada masa panen mendatang hasil serapan gabah ke Bulog Tabanan akan meningkat secara signifikan. (Penrem 163/Wira Satya)

Senin, 27 Februari 2017

Babinsa : Kenali Sekecil Apapun Wilayah Binaan..!



Pendam IX/Udayana
Senin, 27 Februari 2017

Babinsa merupakan ujung tombak TNI, oleh karena itu seorang Babinsa harus mengetahui sekecil apapun permasalahan yang terjadi di Desa binaannya dengan cara terus melekat dengan masyarakat, itulah yang selama ini dilaksanakan oleh Serda Suastika selaku Babinsa Desa Bantang Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli wilayah Kodim 1626/Bangli, Senin (27/2).

Serda Suastika bersama-sama warga Desa Bantang melaksanakan gotong-royong di Pura Batan Bingin Desa Bantang dimana senderan pura tersebut mengalami longsor akibat diguyur hujan deras minggu lalu, walaupun hanya menggunakan peralatan seadanya warga tetap bersemangat melaksanakan gotong-royong karena mereka menyadari untuk siapa semua kegiatan tersebut.

Kata Babinsa Bantang Serda Suastika senderan Pura Bantan Bingin harus segera diperbaiki mengingat kapasitas curah hujan sudah menurun karena kalau dibiarkan dan terkena hujan lagi maka akan menimbulkan kerusakan yang lebih parah. (Penrem 163/Wira Satya)

Pangdam IX/Udayana Terima Audiensi Pimpinan dan Staf PT. Bank Madiri



Pendam IX/Udayana
Senin, 27 Februari 2017

Pangdam IX/Udayana Majen TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A menerima audiensi dari pimpinan dan Staf PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk wilayah Denpasar, Senin (27/2) di Ruang Tamu Pangdam IX/Udayana.

Tujuan audiensi untuk silahturahmi dan memperkenalkan diri sebagai pejabat baru PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk wilayah Denpasar.

Hadir dalam peserta audiensi Bapak Tinno Susilo selaku pimpinan beserta 2 orang Staf PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk wilayah Denpasar.

Acara tersebut didampingi oleh Asrendam IX/Udayana, Aster Kasdam IX/Udayana dan Kapendam IX/Udayana. (Pendam IX/Udayana)

Pelatihan Calon Anggota Pramuka Saka Wira Kartika Kodim 1616/Gianyar

Pendam IX/Udayana
Senin, 27 Februari 2017

Untuk memelihara dan membina muda dalam kepramukaan maka kodim 1616/Gianyar berupaya menjaring minat siswa siswi SMA untuk aktif dalam organisasi kepramukaan Saka Wira Kartika Kodim 1616/Gianyar, salah satunya pelatihan merayap tali dan turun hesti yang dilakukan pada  Senin (27/2) di Lapangan Pramuka Mawang Desa Lodtunduh Ubud.

Kegiatan luar yang dilakukan cukup antusias diikuti anggota pramuka dari SMA di wilayah Ubud karena merupakan kegiatan lapangan yang cukup menimbulkan rasa tantangan walaupun tidak terlepas dari faktor keamanan.

Kegiatan yang dipimpin oleh Kapten Inf Sukendy Santoso selaku Pasiterdim diharapkan dapat menimbulkan minat bagi Pramuka untuk bergabung dalam Saka Wira Kartika Kodim 1616/Gianyar. (Penrem 163/Wira Satya)

Wujudkan Generasi Muda Yang Berkarakter Dan Berwawasan Kebangsaan

Pendam IX/Udayana
Senin, 27 Februari 2017

Dalam rangka mewujudkan generasi muda bangsa yang berkarater dan berwawasan kebangsaan, Kodim 1606/Lobar melaksanakan kegiatan Perjusami  Saka Wira Kartika  Angkatan ke III, pada hari Jum’at (24/2), Sabtu (25/2) dan Minggu (26/2) di Lapangan Dusun Wadon, Desa Kekait, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat.

Pada kegiatan upacara pembukaan, bertindak selaku Inspektur Upacara yaitu Dandim 1606/Lobar Letkol Inf Ardiansyah. Kegiatan Perjusami tersebut bertujuan untuk  membina  serta mewujudkan generasi muda bangsa yang berkarakter dan berwawasan kebangsaan, dalam  rangka  menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam pelaksanaan Perjusami para peserta nantinya akan diberikan berbagai pengetahuan mengenai wawasan kebangsaan, keterampilan, dan berbagai pengetahuan lainnya, dengan adanya kegiatan Perjusami Saka Wira Kartika ini diharapkan nantinya generasi muda Indonesia khususnya pemuda Lombok Barat dapat menjadi generasi muda yang disiplin, mandiri, dan berkarater serta lebih meningkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air.

Kegiatan yang diikuti oleh 152 orang Pramuka dan 40 orang Pembina terdiri dari 28 Pembina dari Pramuka dan 12 orang dari  anggota Koramil 1606-07/Gunung Sari. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh  Camat Gunung Sari M.Rusni S.Sos., Kepala sekolah SDN 2 Wadon, Kepala Desa Kekait, Para Danramil jajaran Kodim 1606/Lobar dan Para Kakak Pembina Pramuka. (Penrem 162/Wira Bhakti)

Minggu, 26 Februari 2017

Syukuran HUT ke 56 Korem 161/Wira Sakti, “TNI Sudah Banyak Membantu NTT”



Pendam IX/Udayana
Minggu, 26 Februari 2017

Gubernur Nusa Tenggara Timur Drs. Frans Lebu Raya memuji peran para prajurit TNI di lingkungan Korem 161/Wirasakti yang telah membantu rakyat daerah ini dalam program pencetakan sawah barunya.

Gubernur mengungkapkan bahwa sudah banyak hal positif yang dilakukan TNI khususnya Korem 161/Wira Sakti dalam mendukung program peningkatan ketahanan pangan masyarakat melalui  program upaya khusus pencetakan sawah baru di daerah ini. Pada acara syukuran peringatan HUT ke 56 Korem 161/Wirasakti di Kupang, Jumat malam (24/2).

Gubernur Frans Lebu Raya juga mengatakan para prajurit TNI sekarang tidak lagi memegang senjata untuk berperang, tetapi memegang pacul untuk bertani dan membantu pencetakan sawah baru untuk meningkatkan ketahanan pangan rakyat daerah ini. Hingga saat ini, para prajurit TNI sudah lebih dari 2.000 hektare sawah baru untuk mendukung program ketahanan pangan nasional yang digelindingkan oleh Presiden RI Joko Widodo.

Menurut Gubernur, apa yang telah dilakukan TNI selama ini mendapatkan banyak sekali apresiasi dari masyarakat, sehingga hubungan baik antara prajurit TNI dan rakyat perlu terus dijaga. Jangan sampai hanya karena nila setitik dapat merusak susu sebelanga. Semua mengharapkan agar kemanunggalan TNI-Rakyat tetap terus dijaga dan dibina lewat program pencetakan sawah baru tersebut.

Sementara itu, Komandan Korem 161/Wirasakti Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E.,M.M., mengatakan  Korem 161/ Wirasakti memiliki tiga tugas pokok utama dalam untuik membangun kemanunggalan tersebut. Tiga tugas pokok tersebut adalah sebagai satuan komando kewilayahan, satuan komando pelaksana operasi pengamanan perbatasan RI-Timor Leste serta sebagai satuan komando pelaksana operasi pengamanan pulau terluar.

Danrem menegaskan bahwa ketiga tugas pokok yang diemban ini tidaklah ringan dan harus dilakukan oleh setiap prajurit di komando kewilayahan masing-masing dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara. Sehubungan dengan hal itu, Jenderal Berbintang Satu itu meminta seluruh prajuritnya agar tidak apatis terhadap segala hal yang muncul di tengah-tengah masyarakat.

“Sebagai prajurit pejuang dan prajurit Sapta Marga, kita dituntut untuk lebih peka dalam menjaga stabilitas dan kemanunggalan dengan rakyat agar tetap tercipta ruang kedamaian di tengah masyarakat," tegas Danrem.
Karena itu, kata Danrem setiap prajurit TNI harus melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab, kesungguhan, loyalitas, serta profesionalisme dalam menjaga citra dan nama baik TNI di tengah-tengah masyarakat. (Penrem 161/Wira Sakti)