Pendam IX/Udayana
Jumat, 2 Maret 2018
Dalam lawatan ke wilayah Karangasem, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P, pada Kamis (1/3), didamping oleh Para Pejabat Kodam IX/Udayana antara lain, Danrem 163/Wira Satya, Asisten Operasi, Asisten Teritorial Kasdam IX/Udayana dan sejumlah pejabat lainnya disambut oleh Dandim 1623/Karangasem, Letkol Inf Benny Rahadian, Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, Kapolres Karangasem, Ketua DPRD Karangasem dan para pejabat Pemda Karangasem lainnya.
Adapun tujuan kunjungan Pangdam ke Karangasem adalah untuk melihat perkembangan aktivitas Gunung Agung pasca status awas diturunkan dan disamping itu juga untuk bersilaturahmi, menjalin koordinasi dan komunikasi yang baik dengan seluruh stake holder sehingga kondusivitas wilayah Bali dapat terjaga sekalipun dalam menghadapi Pilkada.
Terkait dengan Pilkada, Pangdam juga menyampaikan kondisi keamanan di Bali sangat kondusif dan semua itu tidak terlepas dari sudah terbangunnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan untuk menjaga keberlangsungan pembangunan di wilayah Bali yang bertumpu pada sektor pariwisata, saya merasa bersyukur karena masyarakat Bali sudah paham berul apa yang dibutuhkan untuk keberlangsungan pariwisata Bali. Sekalipun sejauh ini Pilkada belum memberi ancaman terhadap keamanan, Pangdam menyatakan tetap menyiapkan jurus antisipatif dalam pengamanan Pilkada, namun dalam implenentasinya tetap butuh dukungan dari masyarakat termasuk media.
Selanjutnya Pangdam juga menyampaikan agar semua elemen waspada terhadap perkembangan dan penyebaran berita bohong (hoax) karena informasi yang dimuat pada umumnya bersifat menghasut dan itu bukan hanya berdampak terhadap keamanan tetapi juga berpotensi memicu terjadinya disintegrasi bangsa. Untuk menangkalnya adalah agar bijak dalam menerima informasi terlebih informasi yang tidak jelas sumbernya, secara prepentip adalah dari diri sendiri dan untuk penanganan secara khusus itu dari institusi kepolisian.
Untuk di interlah Kodam IX/Udayana kita ada upaya preventif, prajurit dan keluarga prajurit ditekankan untuk berhati hati terhadap informasi yang berkembang di media sosial, jika belum yakin kebenarannya jangan di share, untuk itu disini pentingnya kesadaran bersama dalam menangkal berita bohong/hoax yang belakangan ini banyak dimuat di media sosial. Demikian ujar Pangdam.(Pendam IX/Udayana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar